Tuesday, October 10, 2006

tersenyumlah...

"Hei...lagi ada masalah ya...kamu cerita dong, jangan menyendiri disitu. Katanya kedinginan, kok sekarang malah duduk diluar.ayo keatas disini dingin banget"ajak seorang teman ketika menikmati malam di tepi danau.

Aku hanya ingin sendiri, merasakan keindahan bulan yang sedang bercermin pada air danau yang telah menghijau,ntah karena semakin berkurang airnya ato karena limbah rumah sakit. Tapi danau bagiku tetap sebuah tempat yang selalu memberiku ketenangan. air selalu mampu memberi ketenangan, perpaduan yang indah, air, tanaman hijau, bulan dan cahaya rumah sakit yang sangat mewah. Sayang rumah sakit itu terlalu menyeramkan untukku.

Aku tetap sendiri, menikmati segelas teh manis yang kini mulai dingin. kunikmati tanpa pernah merasa bosan bulan yang menari-nari diatas air.Indah...sangat indah hingga membuatku malas beranjak dari tempat dudukku. aku masih ingin disini, hingga seorang teman datang dan mengajakku kembali kerumahku. Melihatku yang tak bergerak ia akhirnya memilih duduk didekatku.

"Apa yang sedang engkau pikirkan..."
"Terlalu banyak..."
"Dalam hidup kita memang selalu dihadapkan pada berbagai masalah, dan kita tak bisa melepaskan diri. Smuanya selalu berhikmah bukan...!!!!!!!!!!!"
"yup...aku tahu, aku juga tak akan lupa kalo kita harus tersenyum menghadapi semuanya..."

Ia berkata aku seorang perempuan yang luar biasa. Dimana letak keluarbiasaan itu...???Bukankah aku selalu bercerita padanya tentang kepahitan hidup. tentang perjalanan yang melelahkan dan ia dengan setia mendengar setiap ceritaku, memberi semangat dan mengajakku tersenyum.

Aku selalu rindu danau itu
Pada air yang tetap tenang
Pada bulan yang menawan
Pada kawan yang selalu tersenyum

1 comment:

asya said...

tersenyumlah:)
dien yg mana yach
hummm, danaunya pasti tenang ya dien?
jangan sering berdiam diri dien:) selalulah tersenyum:) selamat menjalankan ibadah puasa, jangan sampai ada yang bolong lagi yach, sisa 10 hari lho.